Ujian Berkelas Laskar Joko Tingkir
Persela Lamongan bakal bertanding melawan Persija Jakarta (Foto: Feny Selly/Antara)
LAMONGAN - Persela Lamongan bakal menemui lawan berbobot pada uji coba pertama setelah penundaan kick-off Indonesia Super League (ISL). Pada Minggu 1 Maret 2015, Persela akan mendatangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menantang Persija Jakarta.
Staf kepelatihan Persela menyebut ini ujian berkelas bagi Khoirul Huda dkk dan bakal dimanfaatkan sebaik mungkin. Maklum, Persija digadang-gadang bakal turut bersaing dengan tim-tim papan atas ISL pada musim 2015 setelah melakukan pembenahan besar-besaran.
"Persija musim ini melakukan perubahan besar dan tentu kekuatan mereka lebih berkualitas. Saya yakin ini akan menjadi momentum bagus bagi Persela untuk melihat progress tim. Semoga pemain lebih bersemangat menghadapi tim besar," harap Didik Ludiyanto, Asisten Pelatih Persela Lamongan.
Kendati skor akhir nanti bukan target mutlak bagi Laskar Joko Tingkir, namun Didik menginginkan ada perkembangan signifikan. Maklum, di dua uji coba lawan Persegres Gresik United dan Perseru Serui sebelumnya, racikan pelatih Iwan Setiawan belum bisa dibilang menawan.
Terlebih saat ini tidak ada pemain yang berstatus seleksi lagi, sehingga performa diharapkan lebih maksimal. Menariknya, Persela memiliki rekor yang tak begitu buruk menghadapi tim besar di luar kandang, misalnya saat mengikuti SCM Cup 2015 lalu.
Di turnamen itu Persela memainkan empat laga, termasuk semifinal. Mereka mengalahkan Persipura Jayapura, menahan Mitra Kukar, serta kalah tipis lawan Arema Cronus dan Sriwijaya FC. Persela mungkin juga bakal menjadi lawan yang sulit bagi Persija Jakarta.
"Kami berencana melibatkan semua pemain dalam ujicoba nanti. Soal semangat bertanding, saya tidak meragukan tim ini karena mereka pernah memperlihatkan daya juang yang bagus di SCM Cup walau saat itu masih seleksi," tambah Didik Ludiyanto.
Hingga saat ini, laga uji coba yang digelar Persela kebanyakan di luar Lamongan. Sebelumnya mereka sudah berjibaku di Piala Gubernur Jatim dan SCM Cup, sedangkan di awal Maret nanti agenda uji coba yang sudah pasti diadakan di luar kandang yakni lawan Persija, Persibat Batang, Persipur Purwodadi dan PSM Makassar.
Staf kepelatihan Persela menyebut ini ujian berkelas bagi Khoirul Huda dkk dan bakal dimanfaatkan sebaik mungkin. Maklum, Persija digadang-gadang bakal turut bersaing dengan tim-tim papan atas ISL pada musim 2015 setelah melakukan pembenahan besar-besaran.
"Persija musim ini melakukan perubahan besar dan tentu kekuatan mereka lebih berkualitas. Saya yakin ini akan menjadi momentum bagus bagi Persela untuk melihat progress tim. Semoga pemain lebih bersemangat menghadapi tim besar," harap Didik Ludiyanto, Asisten Pelatih Persela Lamongan.
Kendati skor akhir nanti bukan target mutlak bagi Laskar Joko Tingkir, namun Didik menginginkan ada perkembangan signifikan. Maklum, di dua uji coba lawan Persegres Gresik United dan Perseru Serui sebelumnya, racikan pelatih Iwan Setiawan belum bisa dibilang menawan.
Terlebih saat ini tidak ada pemain yang berstatus seleksi lagi, sehingga performa diharapkan lebih maksimal. Menariknya, Persela memiliki rekor yang tak begitu buruk menghadapi tim besar di luar kandang, misalnya saat mengikuti SCM Cup 2015 lalu.
Di turnamen itu Persela memainkan empat laga, termasuk semifinal. Mereka mengalahkan Persipura Jayapura, menahan Mitra Kukar, serta kalah tipis lawan Arema Cronus dan Sriwijaya FC. Persela mungkin juga bakal menjadi lawan yang sulit bagi Persija Jakarta.
"Kami berencana melibatkan semua pemain dalam ujicoba nanti. Soal semangat bertanding, saya tidak meragukan tim ini karena mereka pernah memperlihatkan daya juang yang bagus di SCM Cup walau saat itu masih seleksi," tambah Didik Ludiyanto.
Hingga saat ini, laga uji coba yang digelar Persela kebanyakan di luar Lamongan. Sebelumnya mereka sudah berjibaku di Piala Gubernur Jatim dan SCM Cup, sedangkan di awal Maret nanti agenda uji coba yang sudah pasti diadakan di luar kandang yakni lawan Persija, Persibat Batang, Persipur Purwodadi dan PSM Makassar.





0 komentar:
Posting Komentar